Hada Labo Gokujyun For Dry-Normal Skin Review

Hai Loves ..

It's been a long time since I last wrote my blog. Almost 3 months, right?? I am soo lazy on my holiday time. I just lay down all day in my bed and doing nothing (actually I still watching some korean dramas to killing my time).

Okay now I am going to review Hada Labo Gokyujun Series (Facial Wash and Lotion/Toner). Hada Labo is one of best seller skincare product in Japan. They claimed this product sold 1 every 2 seconds in Japan. And I was like "reaallly"? Gimana cara ngitungnya yaa??LOL

Sebetulnya aku sempet mikir perlu nggak ya aku review Hada Labo ini karena sudah banyak banget beauty blogger yang mereview produk ini dan ratingnya oke semua. Hanya tampaknya pengalaman ku sedikit berbeda dengan para blogger di luar sana, dari situlah aku ngerasa sepertinya perlu juga aku buat review versiku sendiri.

Perlu diingat bahwa aku memiliki jenis wajah yang aneh bin ajaib. Wajahku super oily, acne prone, acne scars, redness, komedo semuanya betah di wajahku. Dan wajahku ini susah banget nemu produk yang sesuai. Aku sempet coba beberapa produk yang direkomendasikan teman-teman di forum tapi hasilnya nol besar. Jadi aku menyimpulkan bahwa, wajahku terlalu unik alias aneh karena semua produk yang bagus dan cocok di wajah semua orang hasilnya tidak akan serupa di wajahku. T_T

Okay, Back to September 2012 Hada Labo telah  hadir di Indonesia dan ini menjadi issue terpanas sepanjang 2012. Sebelumnya di beberapa forum seperti Female Daily, Hada Labo ini termasuk produk kesayangan para pecinta skincare namun karena pada saat itu Hada Labo paling dekat hanya bisa ditemukan seperti di watson di Malaysia atau Singapore jadinya untuk dapetin produk ini harus sabar-sabar ikutan PO (Pre Order) dulu di beberapa seller dan harganya cukup jauh berbeda dengan Hada Labo Indonesia yang sangat terjangkau.

Perbedaan harga yang lumayan ini juga sempat diperbincangkan apakah formula yang digunakan berbeda dengan Hada Labo Produksi Jepang.

Now, back to the product review. Aku beli Hada Labo ini udah lama dan aku pakai sekitar hampir 2 bulan sebelum akhirnya aku kembali berpetualang mencari Facial Wash yang cocok di wajahku.

Hada Labo ini dibanderol cukup terjangkau sekitar IDR 15.000 untuk Facial Wash ukuran kecil 50 gram dan IDR 40.000 untuk toner ukuran 100ml (aku lupa harga pastinya berapa karena saat itu aku beli saat ada promo di Watson) 

^.^

Oh yaa Hada Labo ini aku beli yang for Dry Skin. Kenapa aku beli untuk dry skin padahal aku tau wajahku superoily? Itu karena pada saat beli Hada Labo ini wajahku lagi dalam keadaan super dehidrasi karena aku sedang memakai Vitacid 0,1% setiap malam. Dan menurut saran beberapa teman di Female Daily lebih baik menggunakan yang For Dry skin ketimbang For Oily Skin agar wajah tidak semakin kering, dehidrasi dan tidak berefek ketarik di wajah. Dan beberapa teman serupa yang memiliki oily skin dengan pengalaman sama lebih memilih menggunakan yang for dry skin setelah merasa tidak cocok dengan yang for oily skin type. So, I followed them.

Hada Labo Ultimate Moisturizing Face Wash

Mengandung 2 tipe Hyaluronic Acid :

Improved Hyaluronic Acid (AcHA) : melembabkan kulit 2x lebih lembab dibanding Hyaluronic Acid biasa.

Hyaluronic Acid : 1 gramnya  mampu menahan 6 liter air.

Ingredients :

Sodium Cocoyl Glycinate, Glycerin, Cocamidopropyl Betaine, Butylene Glycol, Potassium Cocoyl Glycinate, Hydoxypropyl Starch Phosphate, Decyl Glucoside, Water, PEG-400, Sodium Lauroyl Aspartate, Sodium Steaoryl Glutamate, Glyceryl Stearate SE, Polyquatemium-52, PEG-32, Citric Acid, Polyquatemium-7, Lauric Acid, Stearic Acid, Methylparaben, Hydrixypropyltrimonium Hyaluronate, Propylparaben, BHT, Disodium EDTA, Hydroxylpropyl Methylcellulose, Spdium Acetylated Hyaluronate

Packaging :

It comes with very simple packaging. Nothing special with the packaging, it just white squeeze tube like the other facial wash out there. Kalau dilihat dari dekat akan kelihatan kalau isi facial wash nya nggak memenuhi seluruh tube. Sangat sedikit sekali dibandingkan dengan Acnes Fasial Wash dengan ukuran serupa.

Texture and Scent :

Texture nya sama dengan facial wash kebanyakan cuma kalau digosok di kedua telapak tangan akan berasa banget kalo Facial wash ini tekture nya sangat lembut. Aroma nya juga nggak terlalu kuat dan hampir tidak ada wangi karena memang tidak mengandung perfume. Wanginya tercium samar-samar. and I love the scent !!! Busanya pun cukup melimpah.

Result :

Untuk 1 tube ini aku bisa menghabisan kurang lebih satu bulan karena aku cuci muka cukup sering mengingat kondisi muka ku berminyak. Sangat lembut sekali di wajah, tapi yang aku nggak suka adalah aku harus bilas berkali-kali karena facial wash ini meninggalkan rasa licin di wajah seperti tidak bersih. 

Setelah pemakaian hampir satu setengah bulan, nggak ada hasil yang signifikan di wajahku. Malah jerawatku muncul bertambah banyak, makanya aku memutuskan untuk stop penggunaannya agar nggak memperparah kondisi wajahku.

Hada Labo Ultimate Moisturizing Lotion

Perlu diketahui bahwa Hada Labo Ultimate Moisturizing Lotion ini adala toner cair, jadi bukan seperti lotion yang selama ini kita kenal. Di jepang sendiri kata lotion di beberapa produk skincare merujuk pada sebuah toner cair yang penggunaannya tidak seperti toner kebanyakan yang menggunakan kapas dalam pengaplikasiannya melainkan dengan menepuknya menggunakan kedual telapak tangan.

Mengandung 3 tipe Hyaluronic Acid:

Improved Hyaluronic Acid (AcHA) : melembabkan kulit 2x lebih lembab dibanding Hyaluronic Acid biasa.

Hyaluronic Acid : 1 gramnya  mampu menahan 6 liter air.

Nano-Sized Hyaluronic Acid : Cepat meresap dan melembabkan kulit lebih lama.

Ingredients : 

Water, Butylen Glycol, Glycerin, PPG-10, Methyl Glucose Ether, Methylparaben, Disodium Succinate, Sodium Hyaluronate, Hydroxyethylcellulose, Succinic Acid, Hydrolized Hyaluronic Acid, Sodim Acetylated Hyaluronate

Packaging :

Sama seperti Facial Wash nya, packaging lotion ini/toner it's very simple dengan bentuk seperti tabung gendut. LOL

Texture and Scent :

Lotion ini memiliki texture yang cukup unik. Tidak benar-benar cair jadi agak lengket sedikit. Dan aromanya tidak jauh berbeda dengan facial wash nya.

Application :

Cara 1 : Teteskan kurang lebih 5 tetes toner ini ke telapak tangan, kemudian gosok kedua telapak tangan atau bisa langsung di tepukan ke wajah. Bisa contoh Chizu Saeki Methode.

Cara 2 : Chizu Saeki Methode (CSM). Pertama siapkan kapas, bisa kapas aja tapi lebih bagus kapas yang lebar dan panjang yang sering digunakan untuk CSM ini. Etude dan Daiso menyediakan kapas seperti ini tapi kalau nggak ada pakai kapas apapun nggak masalah kok.

Kemudian celup kapas ke dalam air (aku sarankan gunakan air mineral), kemudian diperas dengan cara menekannya. Setelah itu teteskan Lotion secukupnya. Pisahkan Kapas helai perhelai dan kemudian tempelkan diseluruh wajah seperti menggunakan masker. Cara ini bisa dilakukan setiap hari kalau nggak malas. Tapi aku lebih sering menggunakan cara yang pertama. hehehe.

Result :

Pada pemakaian awal hasilnya sangat memuaskan, wajah jadi supple, lembut dan kenyal. setiap pagi wajah kelihatan lebih cerah bersinar walaupun tetap berminyak. Tangan juga berasa sangat lembut, aku suka pakein lotion ini di sekitar leher dan telapak tangan.

Tapi, pada awal minggu ketiga pemakaian, wajah sepertinya sudah nggak bisa kompromi lagi sama lotion ini karena timbulnya banyak jerawat*wtf.

Namun aku tetap pakai sekali-kali saja tidak untuk pemakaian setiap hari. Hanya disaat wajah sangat terasa dehidrasi dan hasilnya jauh lebih memuaskan ketimbang pemakaian setiap hari.

Final Opinion :

Pros :

• Affordable price
• Good Scents
• Lotion nya luar biasa membuat wajah jadi lebih supple dan lembut
• Lotion nya irit cukup beberapa tetes saja
• no ethanol, mineral oil, zat pewangi dan zat pewarna

Cons :

• Timbul jerawat-jerawat baru di wajahku
• Nggak bisa mengurangi kadar minyak di wajah

Overall, lagi-lagi aku nggak cocok dengan Hada Labo ini. Tapi aku tetep angkat jempol buat lotion nya di pemakaian awal. Kedepannya mungkin aku harus bilang buat wajah kering ya harus pakai skincare yang memang for dry skin begitu juga yang oily harus yang for oily skin. Tapi perlu diketahui kalau setiap kondisi wajah orang kan beda-beda. Dan cuma kita yang tahu kondisi wajah kita seperti apa. Satu lagi, kalau kita nggak pernah coba suatu produk yah kita nggak akan pernah tahu kalau produk tersebut cocok untuk kita atau nggak. Setuju kan??

Okay, that's it for today. I'll try my best to give you some great post in the future.

XOXO

meith